Mahasiswa KKN Unbrah.

Suasana pedesaan yang asri di Nagari Saribu Rumah Gadang, Kabupaten Solok Selatan, selama lebih satu bulan 17 Juli 2025 hingga 25 Agustus 2025 akan semarak dengan kehadiran sejumlah mahasiswa Universitas Baiturrahmah. Bukan untuk tujuan liburan, melainkan sebagai bagian dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) reguler yang mengusung semangat implementasi visi “Kampus Berdampak”. Kehadiran mereka di tengah masyarakat Solok Selatan menjadi bukti komitmen universitas dalam menghasilkan lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga adaptif dan mampu memberikan kontribusi nyata.

Tepat 17 Juli 2025, para mahasiswa dari beragam disiplin ilmu di Universitas Baiturrahmah ini mulai membaur dengan kehidupan sehari-hari masyarakat guna menyiapkan rencana ke depan. Melalui program KKN reguler ini, mereka berupaya menerapkan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang telah diperoleh di bangku kuliah untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi masyarakat setempat. Kegiatan yang dilakukan bervariasi, mulai dari pendampingan di sektor pendidikan, peningkatan kesadaran akan kebersihan lingkungan, hingga dukungan bagi pengembangan potensi ekonomi lokal. Setiap program dijalankan dengan pendekatan kolaboratif, memastikan bahwa solusi yang ditawarkan relevan dan berkelanjutan.

“Bagi kami, KKN reguler ini lebih dari sekadar pemenuhan SKS,” tutur Muhammad Farhan, mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Gigi yang akan membantu dalam pertolongan pertama penanganan penyakit gigi dan mulut serta kesehatan gigi. “Ini adalah kesempatan nyata untuk mengaplikasikan visi ‘Kampus Berdampak’ yang selalu ditekankan oleh Universitas Baiturrahmah, yaitu bagaimana kami sebagai mahasiswa bisa menjadi agen perubahan dan memberikan kontribusi langsung kepada masyarakat. Melihat senyum dan kesehatan gigi masyarakat yang membaik adalah motivasi terbesar kami.”

Mahasiswa lain dari Fakultas Kedokteran, Putra yang terlibat dalam penyuluhan kesehatan sekaligus screening penyakit, menambahkan, “Nagari Saribu Rumah Gadang punya potensi besar di sektor kesehatan masyarakat. Melalui KKN ini, kami mencoba berbagi pengetahuan tentang praktik-praktik hidup sehat dan melakukan deteksi dini. Ini adalah upaya kecil kami untuk ikut serta dalam pembangunan daerah, sesuai dengan semangat Kampus Berdampak yang mengajarkan kami untuk selalu relevan dengan kebutuhan dunia nyata.”

Visi “Kampus Berdampak” yang diusung Universitas Baiturrahmah memang merupakan landasan penting yang mendorong setiap kegiatan akademik dan non-akademik universitas, termasuk KKN. Filosofinya sejalan dengan tujuan Program Magang Berdampak Kemdiktisaintek, yaitu untuk mendorong perguruan tinggi agar tidak hanya menjadi pusat pembelajaran, tetapi juga agen perubahan yang berkontribusi signifikan dalam memecahkan permasalahan masyarakat, mendukung pembangunan daerah, dan mendorong transformasi sosial-ekonomi nasional. Melalui KKN reguler ini, mahasiswa diberikan ruang untuk mengaplikasikan pengetahuan teoritis dengan keterampilan praktis, serta memahami etos kerja di lingkungan sosial yang sesungguhnya.

Dr. Edi Suandi, Ketua KKN USR 2025 Unbrah, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk mewujudkan program nagari seperti Sustainable Development Goals (SDGs), di antaranya jamban sehat, penanganan stunting, dan koperasi merah putih. “KKN reguler ini kami arahkan agar mahasiswa dapat mengidentifikasi masalah, merancang solusi, dan melaksanakannya secara langsung dengan masyarakat. Ini adalah cara efektif untuk melengkapi pengetahuan teoretis mereka dengan pengalaman lapangan yang sangat berharga,” ujarnya.

Pemerintah daerah Solok Selatan menyambut baik kegiatan KKN reguler ini. “Kehadiran mahasiswa Universitas Baiturrahmah selalu membawa energi positif dan ide-ide segar bagi masyarakat kami,” kata Bapak Alvis, Kadis PMD Solok Selatan. “Dukungan dan inovasi yang mereka berikan sangat membantu dalam upaya peningkatan kualitas hidup masyarakat di sini.”

Pengalaman KKN reguler di Solok Selatan tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga menjadi momen krusial bagi pengembangan diri mahasiswa. Mereka belajar beradaptasi, berkolaborasi dalam tim lintas disiplin, berkomunikasi efektif, dan mengasah kemampuan problem-solving di tengah tantangan nyata. Hal ini sejalan dengan tujuan Program Magang Berdampak yang bertujuan meningkatkan kesiapan dan keterserapan lulusan perguruan tinggi di dunia kerja dengan meningkatkan kompetensi dan menyiapkan soft skills mahasiswa.

Melalui KKN reguler ini, Universitas Baiturrahmah secara konsisten mengimplementasikan visinya sebagai “Kampus Berdampak”, mencetak generasi muda yang siap menghadapi dinamika global, berkontribusi nyata bagi pembangunan daerah, dan membawa perubahan positif bagi Indonesia.