Fakultas Vokasi Universitas Baiturrahmah menggelar Pelatihan Manajemen Risiko dan Pasien Safety pada 3–4 Desember 2025. Kegiatan hari pertama dilaksanakan di Ruang Sidang Rektorat, sedangkan hari kedua berlangsung di Ruang Sidang Yayasan Pendidikan Baiturrahmah. Pelatihan ini menjadi bagian dari upaya fakultas dalam memperkuat kapasitas dosen dan tenaga kependidikan terkait standar keselamatan pasien serta pengelolaan risiko di lingkungan layanan kesehatan.
Dekan Fakultas Vokasi Universitas Baiturrahmah, Oktavia Puspita Sari, Dipl Rad, S.Si, M.Kes, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah strategis untuk memperkaya wawasan akademik dan praktik para peserta. Ia menegaskan bahwa seluruh ilmu dari pelatihan ini akan disampaikan kembali kepada mahasiswa sebagai bagian dari penguatan kompetensi mereka di bidang vokasi. “Ilmu ini akan kita transfer kepada mahasiswa agar mereka lebih siap menghadapi tuntutan kerja dan bisa memberikan kontribusi nyata dalam peningkatan mutu pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Pelatihan menghadirkan narasumber utama Ns. Dorisnita, M.Kep, FISQua, CHAE, CHCEE, CHMEE dari RSUP Dr. M. Djamil Padang. Dalam penyampaiannya, Dorisnita menjelaskan konsep dasar keselamatan pasien, manajemen risiko, enam sasaran keselamatan pasien, serta strategi pencegahan insiden melalui komunikasi efektif dan analisis pelaporan. Ia juga mengungkapkan bahwa ini merupakan kali pertama dirinya hadir sebagai narasumber di Universitas Baiturrahmah.
Kegiatan berlangsung intensif dengan diskusi, sesi tanya jawab, dan pendalaman materi. Peserta mendapatkan gambaran menyeluruh mengenai penerapan keselamatan pasien baik di rumah sakit maupun lingkungan akademik. Topik-topik seperti identifikasi risiko, penanganan insiden, serta integrasi manajemen risiko dalam mutu dan akreditasi menjadi perhatian utama selama pelatihan.
Pada hari kedua, peserta mengikuti simulasi dan roleplay Root Cause Analysis (RCA), yaitu metode analisis akar masalah untuk mengevaluasi insiden keselamatan pasien. Melalui simulasi ini, peserta diarahkan memahami langkah-langkah investigasi serta penyusunan rencana tindak lanjut agar kejadian serupa tidak terulang.
Pelatihan ini menegaskan komitmen Fakultas Vokasi untuk menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya teoritis, tetapi juga aplikatif. Fakultas berharap kompetensi dosen dan tenaga kependidikan yang meningkat dapat memberikan dampak langsung pada kualitas proses pembelajaran serta kesiapan lulusan dalam memasuki dunia kerja.
Universitas Baiturrahmah menyambut baik pelaksanaan pelatihan ini dan berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan sebagai upaya peningkatan mutu institusi secara berkelanjutan.