
Sebanyak 9 mahasiswa Universitas Baiturrahmah (Unbrah) telah berhasil menyelesaikan Program Perluasan Digital Kredensial Mikro (PPD-KM) selama satu semester, yang diakui setara dengan 10 SKS oleh program studi masing-masing. Unbrah sendiri merupakan salah satu Perguruan Tinggi Swasta penerima manfaat hibah PPD-KM dari Universitas Andalas (Unand) untuk tahun 2025.
Wakil Rektor I Unbrah dr. Rinita Amelia M. Biomed, Ph.D mengatakan Program ini menjadi terobosan dalam memperluas pembelajaran mahasiswa melalui pengakuan pembelajaran digital dan keterlibatan langsung dalam proyek industri digital. Seluruh peserta telah memperoleh sertifikat dari universitas-universitas kelas dunia setelah mengikuti pembelajaran digital dan menyelesaikan project industri digital yang relevan.
Dari 9 mahasiswa yang lulus, 4 orang berasal dari Fakultas Kedokteran, 3 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan 2 orang dari Fakultas Ilmu Kesehatan. Sertifikat yang diraih berasal dari sejumlah universitas terkemuka dunia, antara lain:
– Fakultas Kedokteran:University of Cape Town, Johns Hopkins Medicine University, Yale University, University de Geneve, Imperial College London
– Fakultas Ekonomi dan Bisnis: University of Michigan, University of Illinois Urbana, University of London, University of Maryland, Lund University, Universitat de Barcelona, ESSEC Business School, Emory University, Yonsei University, University of Toronto
– Fakultas Ilmu Kesehatan:Yale University, Northeastern University, University of Copenhagen, UTokyo, Imperial College London, University of Michigan, Emory University, Johns Hopkins University.
Keberhasilan ini menjadi bukti nyata komitmen Unbrah dalam mendukung pengembangan kompetensi digital mahasiswa serta memperkuat jejaring internasional. Program PPD-KM akan kembali dilanjutkan pada semester ganjil 2025/2026, membuka peluang lebih luas bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman belajar dan pengakuan global di bidang digi